Pontianak – Acara penyampaian jawaban Gubernur Kal-Bar atas pemandangan umum fraksi – fraksi DPRD Provinsi Kal-Bar terhadap Raperda di Ruang Balairungsari DPRD Prov. Kalbar pada hari Senin (21/09/2020)
Menurut H Ria Norsan sekaligus mewakili Gubernur Kalimantan Barat, Paripurna menyampaikan Kita harus sebanyak mungkin menggali Pendapatan Hasil Daerah (PAD) supaya dengan PAD itu kita bisa membangun daerah kita.
“Lebih Terkait masalah listrik ada sekitar 200 desa lebih yang belum dialiri listrik, kita kan ada 300 lebih desa, kita sudah berupaya menggunakan lampu korsel itu nanti akan kita upayakan kalian untuk bisa masuk kesana.”ujar norsan
Lebih lanjut dirinya mengatakan, kedepannya kita akan mencoba menggunakan tenaga listrik nuklir untuk desa yang belum dialiri listrik tersebut,” namun akan kita kaji lagi apakah berdampak kepada masyarakat atau tidak. Memang ada dampak radiasinya tapi kalau tempatnya jauh lebih efesien pakai nuklir jadi lampu kita tidak mati lagi.”Pungkasnya.(Z3)
