Kayong Utara – Bupati Kayong Utara memberikan penjelasan Terkait Pekerjaan Suakelola di Dinas PUPR Kabupaten Kayong Utara yang mencapai Ratusan juta hingga menelan anggaran Milyaran rupiah, Kamis (1/12/2022)
Bupati Kayong Utara Citra Duani mengatakan, sebelum pihaknya mengambil keputusan itu semua OPD terkait duduk satu meja untuk mengkaji secara hukum termasuk inspektorat.
“Kalau itu Ndak melanggar aturan, ya anggaran ini kan pertama memang untuk pembangunan,” ujarnya
“Kalau pun Suakelola . Saya menganggap Suakelola itu jauh lebih efisien,” sambungnya
Menurutnya, karena dengan dana yang apa adanya mendapatkan hasil yang cukup.
“Karena tak banyak potongan, dan tanggung jawabnya di PU,” ungkap Bupati Kayong Utara Citra Duani kepada Wartawan. Selasa (29/12).
Lebih lanjut Citra Duani Menerangkan, selain itu pekerjaan Suakelola memperkerjakan masyarakat
“Justru masyarakat terbantu,” terangnya.
Bupati Kayong Utara, Citra Duani juga menjelaskan terkait alat-alat dibutuhkan dalam kontrkusi yang dimiliki oleh Dinas PUPR Kayong Utara
“Maka dari itu saya bilang ke (PU) supaya secara bertahap ajukan anggaran untuk peralatan-peralatan , jadi sehingga kita bisa menangani permasalahan yang sangat urgent,” ujar Citra Duani.
“Kalau sesuai dengan RAB kita tidak punya alat, kita kan bisa memakai alat atau menyewa alat,” ucapnya.
Selain itu Bupati Kayong Utara mengklaim pernah mengecek kepada masyarakat manfaat anggaran pekerjaan Suakelola
“Kalau ini kontraktual, Pak, Ndak jadi begini. Dengan ini Suakelola Alhamdulillah. Termasuk normalisasi di mana-mana, saya turun langsung,” cetusnya.
Dikatakannya lagi, Itu seperti normalisasi Pulau Maya, kan banjir , nah itu memang kita Suakelola kan. Kenapa?, Suakelola kan ini, itu hitungan nya jauh lebih irit termasuk beberapa ruas jalan.
Citra Duani menegaskan, kalau misalnya tidak ada masalah pihaknya juga meminta pendampingan, supaya Aparat Penegak Hukum juga ikut mendampingi kegiatan tersebut(*)